ü Sejarah SMA Negeri 1 Campalagia
Kab.Polewali Mandar
Campalagian
sebagai salah satu ibu kota kecamatan yang jaraknya dari ibu kota kabupaten
sekitar 30 km, pada tahun 1981 dianggap sudah selayaknya memilki sebuah sekolah
menengah tingkat atas untuk menampung lulusan SMP Negeri Campalagian dan SMP
PGRI Campalagian. Untuk mewujudkan itu di desa Lapeo didirikanlah sebuah
Sekolah Menegah Atas sebagai kelas jauh SMA Negeri 1 Polewali. Setelah selama 4
tahun menyandang status kelas jauh, maka pada tahun 1985 berdiri sendiri dengan
nama Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Campalagian.
Sebagai sekolah negeri diluar
ibukota kabupaten tentu pada waktu itu menjadi pilihan alternatif utama bagi
alumni SMP selain SMA Negeri 1 Polewali, sehingga banyak siswa yang berasal
dari kecamatan tetangga, seperti dari kecamatan Wonomulyo dan kecamatan
Tinambung.
Dari
awal berdirinya sebagai sekolah negeri, SMA Negeri Campalagian sampai saat ini
telah berganti pimpinan sebanyak 6 (enam) kali. Urutan dan periode kepemimpinan
masing-masing sebagai berikut :
1. Drs.
Arifin (1985 – 1987)
2. Drs.
Muhammad Jafar (1987 – 1991)
3. Drs.
Muhammad Ali (1991 – 2004)
4. Drs.
Muhammad Ilyas (2004 – 2009)
5. Drs.
Muhammad Ruslani, M.Si (2009 – 2010)
6. Drs.
Sapiuddin, M.Si (2010 – sampai sekarang)
Lokasi sekolah berdekatan dengan mesjid besar peninggalan
seorang ulama besar Imam Lapeo, berada di jalan poros Majene, sangat
strategis untuk dijangkau peserta didik, membuat sekolah ini sekarang
menjadi sekolah paling diminati di kecamatan Campalagian. Jumlah peserta didik
yang dibina sekarang ini lebih dari 1000 orang, yang terbagi menjadi 27 kelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar